Jaringan Berbasis Server

Sebuah dedikasi server merupakan salah satu komputer pada jaringan yang berfungsi sebagai server dan tidak digunakan sebagai client atau workstation. Jaringan berbasis server (lihat gambar di bawah) telah menjadi model stkitard untuk jaringan.

Dalam sebuah jaringan berbasis server (server-based network), client bergantung pada sevice (layanan) yang disediakan server, seperti layanan Penyimpanan dan printing file. Komputer client umumnya kurang kuat dari komputer server.

Gambar Jaringan Server Based

Sebuah jaringan berbasis server menggunakan sistem operasi jaringan yang dapat mengatur jaringan tersebut ke dalam domain. Domain merupakan kumpulan komputer dari jaringan dan client yang melakukan share informasi dengan keamanan. Domain keamanan dan hak akses logon yang dikontrol oleh komputer khusus yang berfungsi sebagai server yang disebut domain controller. Pengguna yang tidak dapat mengakses resource server pada domain, sampai domain controller melakukan konfirmasi (authentikasi) pada mereka.

Dalam jaringan berbasis server, administrator jaringan secara terpusat mengelola keamanan resource. Administrator menetapkan dan mengelola akses ke resource jaringan. Secara tidak langsung penyimpanan file terpusat pada server dan menyediakan backup data yang penting dengan mudah. Backup data merupakan karakteristik lain dari manfaat jaringan berbasis server.

Gambar Jaringan berbasis Central Administrasi

Jaringan berbasis server dapat mendukung sejumlah besar pengguna dari jaringan peer-to-peer, oleh karena itu jaringan ini menggunakan alat monitoring dan manajemen jaringan. Server harus melakukan tugas-tugas bervariasi dan kompleks, lihat  Gambar Jaringan berbasis Central Administrasi .

Keamanan merupakan proitas utama bila kita memilih pendekatan berbasis server untuk jaringan kita. Dalam lingkungan berbasis server, seorang administrator yang menetapkan kebijakan mengelola keamanan dan ini akan berlaku untuk setiap pengguna yang mengakses ke jaringan.

Keuntungan jaringan client/server diantaranya :

·       Sentralisasi - Resource dan keamanan data dikontrol melalui server.

·       Keamanan - Keamanan Lebih dari jaringan Peer-to-peer.

·       Fleksibilitas - Teknologi baru dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam sistem.

·       Interoperabilitas - Semua komponen (client / server) dapat bekerja sama.

·       Aksesibilitas - Server dapat diakses dari jarak jauh dan di beberapa platform.

Kekurangan jaringan client/server :

·      Beban (Expense) - Membutuhkan investasi awal di dedicated server.

·    Maintenance (Pemeliharaan) - Jaringan bersekala besar akan membutuhkan staf untuk memastikan operasi jaringan secara efisien.

Dependence (Ketergantungan) - Ketika server goes down, operasi akan berhenti pada seluruh jaringan.