Local Area Network (LAN) Kabel

Local Area Network (LAN) adalah jenis yang paling sederhana dari jaringan di mana komputer saling terhubung satu sama lain dengan kabel. Ada  tiga atribut utama yang menjadi karakteristik LAN, yaitu :

·       Topologi

Topologi merupakan pola yang digunakan untuk menghubungkan komputer bersama-sama. Secara umum, ada tiga macam topologi yang dipakai untuk jaringan yaitu topologi bus, start dan ring. Topologi bus merupakan pola dimana kabel jaringan menghubungkan setiap computer dengan computer berikutnya hingga membentuk rantai. Topologi start merupakan pola dimana setiap computer dihubungkan dengan sentral nexus yang disebut hub atau Switch. Sedangkan topologi ring merupakan polanya hamper sama dengan topologi bus namun setiap ujungnya digabungkan atau dihubungkan hingga membentuk ring (cincin).  Dalam berikutnya akan akan dijelaskan tentang topologi jaringan secara detail pada modul ini.

·       Medium atau Media

Ada empat jenis media digunakan pada LAN yaitu kabel coaxial, twisted-pair, fiber-optic dan wireless. Setiap media memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing baik biaya, kecepatan, dan upgrade.

Kabel Coaxial memberikan kecepatan tinggi dan tingkat kesalahan rendah. Kabel Twisted-pair, harganya lebih murah daripada kabel Coaxial, bisa mempertahankan kecepatan yang biasa untuk sebagian besar PC dan yang lebih penting  sangat mudah dalam penginstalannya. Kabel Fiber-optic merupakan media yang paling baik untuk LAN yang berkecepatan tinggi. Sedangkan LAN yang menggunakan wireless memberikan keuntungan dari upgrade yang mudah. Untuk lebih lanjutnya tentang media akan dijelas pada modul ini dalam bab yang membahas tentang Media Jaringan.

LAN yang dihubungkan kabel. Setiap komputer pada LAN dsebut node atau host.

·      Protokol

Topologi dan media yang digunakan pada jaringan khusus atau jaringan berskala besar yang ditentukan oleh protokol.

LAN yang biasanya mencakup range yang terbatas, misalnya terbatas oleh bangunan atau ruang. Cakupan LAN dibangun dari dua atau lebih komputer yang saling berkomunikasi melalui media tertentu. Penggunaan yang utama dari Local Area Network (LAN) adalah melakukan sharing software, hardware, atau informasi, seperti file data, file multimedia, atau email. Sharing resource yang disediakan oleh LAN meningkatkan efisiensi dan mengurangi overhead.

Ada beberapa cara di mana node (host) dapat berkomunikasi melalui jaringan, yang paling sederhana yaitu untuk membangun hubungan khusus antara stasiun transmitting (pemancar) dan receiving (penerima), teknik ini dikenal sebagai circuit switching. Cara yang terbaik untuk melakukan komunikasi yaitu dengan menggunakan teknik yang dikenal sebagai packet switching, dimana jalur khusus tidak dipesan antara sumber dan tujuan. Data dikemas dalam paket dan diluncurkan ke jaringan. Dengan cara ini, sebuah node (host) hanya memiliki akses eksklusif ke media ketika mengirim paket. Selama periode tidak aktif tersebut, node lainnya dapat mengirimkan. Paket khusus dibagi menjadi preamble, address (alamat), kontrol, data, dan field check error.

Komputer pada LAN, dikoneksikan dengan menggunakan kabel. Metode ini tidak dapat digunakan untuk mengkoneksikan komputer yang berada pada lokasi yang berbeda, misalkan pada bangunan yang berbeda di kota kecil atau kota besar. Oleh karena itu, LAN tidak cocok untuk perusahaan besar dengan kantor di beberapa lokasi.